1.386 Huffazh Dikukuhkan, 8.766 Penghafal Al-Qur’an Telah Lahir dari Rahim Adzkia

Di Masjid Raya Al-Muttaqin, Setukpa Lemdikpol, ribuan huffazh membawa hafalan kalamullah yang telah mereka perjuangkan dengan air mata, kesabaran, dan tekad yang tak ringan.

Pada 22 Maret 2025, SIT Adzkia mengukuhkan 1.386 huffazh dari seluruh unit dalam agenda Haflah Tahfizhul Qur’an SIT Adzkia Angkatan XII Tahun 2025. Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh para pimpinan yayasan, orang tua huffazh, serta tamu undangan yang salah satunya merupakan Wakil Walikota Sukabumi, Bapak Bobby Maulana. Beliau menyampaikan apresiasi serta pesan mendalam bahwa investasi terbesar dalam hidup adalah mendidik dan melahirkan generasi Qur’ani sebagai pewaris agama Nabi dan penegak syiar Islam.

Dengan dikukuhkannya 1.386 huffazh tahun ini, jumlah total penghafal Al-Qur’an yang lahir dari rahim SIT Adzkia kini mencapai 8.766 huffazh. Angka tersebut merupakan hasil dari konsistensi SIT Adzkia dalam menanamkan pendidikan tidak hanya berorientasi pada aspek akademik, namun juga pada pembinaan ruhiyah siswa.

Proses pembinaan dilakukan secara terstruktur dan intensif, mulai dari pembelajaran qur’an, A Moment with Qur’an, dan sertifikasi hafalan.

Haflah Tahfizhul Qur’an ini tidak hanya menjadi seremoni pengukuhan, bukan pula kebanggaan duniawi, tapi juga harapan abadi semoga kelak para huffazh dapat memberikan mahkota kemuliaan di akhirat bagi orang tuanya.

Dalam dunia yang terus berubah, Al-Qur’an adalah petunjuk yang tidak pernah salah arah. SIT Adzkia meyakini bahwa anak-anak yang tumbuh bersama Al-Qur’an tidak hanya akan menjadi insan yang cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual dan berakhlak mulia.

Mereka adalah generasi harapan, yang kelak akan mengisi ruang-ruang kepemimpinan dengan nilai kebenaran, kejujuran, dan keimanan.

Sekolah Kehidupanku, Berkarakter Qur’ani.